Seni Tari, yaitu gerakan badan atau tubuh secara  berirama yang dilakukan ditempat serta waktu tertentu untuk keperluan mengungkapkan perasaan, maksud dan pikiran. Tarian merupakan perpaduan dari beberapa unsur yaitu raga, irama dan rasa. 

⤞ Jenis - Jenis Tarian Tradisional ⤝

1. Tari Legong

Tari Legong merupakan tarian yang berasal dari daerah Bali yang memiliki pembendaharaan gerak yang sangat kompleks yang terikat dengan struktur tabuh pengiring yang konon merupakan pengaruh dari gambuh. Kata "Legong" berasal dari kata "leg" yang artinya gerak tari yang luwes atau lentur, dan sedangkan kata "gong" artinya gamelan. "Legong" dengan demikian menganung arti gerak tari yang terikat oleh gamelan yang mengiringinya. Gamelan yang dipakai untuk mengiringi tari legong yaitu Gamelan Semar Pagulingan.

2. Tari Merak

Tari Merak merupakan tarian yang berasal dari Jawa Barat. Tari Merak merupakan salah satu ragam tarian kreasi baru yang mengekspresikan kehidupan binatang, yaitu burung merak Tata cara dan geraknya diambil dari kehidupan merak yang diangkat ke pentas seni oleh Seniman Sunda, yaitu Raden Tjetje Somantri. 

Dalam pertunjukannya, ciri bahwa itu Tarian Merak adalah terlihat dari pakaian yang dipakai penarinya memiliki motif seperti bulu merak. Kain dan bajunya menggambarkan bentuk dan warna bulu - bulu merak; hijau biru dan atau hitam. Ditambah lagi sepasang sayapnya yang melukiskan sayap atau ekor merak yang sedang dikembangkan. Gambaran merak akan lebih jelas dengan memakai mahkota yang dipasang dikepala setiap penarinya.

3. Tari Baksa Kembang

Tari Baksa Kembang merupakan tarian yang berasal dari Banjarmasin, Kalimantan Selatan sebagai tarian untuk menyambut tamu - tamu kehormatan atau kerabat - kerabat kerajaan. Tarian ini juga dilakukan oleh masyarakat umum dalam acara - acara pernikahan atau acara - acara adat. Awalnya tarian ini adalah tarian yang berada dilingkungan kerajaan. Pada satu waktu, kerajaan membuka akses kerajaan bagi masyarakat sehingga kebudayaan dikerajaan terbawa sampai masyarakat umum. 

Baksa memiliki arti kelembutan. Tarian Baksa Kembang adalah bentuk kelembutan tuan rumah dalam menyambut tamu yang dihormati. Sambutan tersebut dilakukan dengan cara Penari tari Baksa Kembang memberikan rangkaian bunga kepada tamu yang dihormati. Nilai - nilai tersebut merupakan transformasi dari cerita sepasang kekasih, pangeran Suria Wangsa Gangga dengan putri Kuripan.

Penari tari Baksa Kembang mesti ganjil. Selain itu, rangkaian bunga yang diberikan kepada tamu kehormatan merupakan rangkaian bunga perpaduan bunga mawar dan bunga melati yang disebut oleh masyarakat setempat kembang Bogam.

Nah, itulah postingan kali ini tentang Macam - macam Tradisional. Semooga bermanfaat bagi kalian. Maaf apabila ada kesalahan kata. Dan Terima Kasih telah berkunjung di blog milik saya :)